Yuk Ajari Anak 6 Langkah Cuci Tangan Pakai Sabun Untuk Cegah Diare dan Cacingan!

Gambar oleh Clker-Free-Vector-Images dari Pixabay

CTPS (Cuci Tangan Pakai Sabun)

Cuci tangan pakai sabun atau yang disingkat CTPS merupakan salah satu indikator Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) yang saat ini sedang digalakkan pemerintah terutama pada anak sekolah.

Mencuci tangan dengan sabun merupakan suatu bentuk pencegahan penyakit. Karena tangan merupakan media pembawa kuman dan penularan penyakit terutama diare, flu, kecacingan dan penyakit menular lainnya. Dengan mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir lebih efektif menghilangkan kotoran dan mengurangi virus, bakteri dan parasit lainnya yang terdapat pada tangan.

Diare

Anak-anak terutama yang memiliki status gizi dan kesehatan rendah rentan terserang penyakit diare. Infeksi bakteri pada saluran pencernaan merupakan masalah kesehatan di berbagai negara terutama di negara berkembang, seperti Indonesia. Diare merupakan salah satu penyebab angka kematian pada bayi, balita, bahkan semua umur.

Resiko penularan diare dapat dicegah dan dikurangi dengan perilaku hidup bersih dan sehat seperti cuci tangan pakai sabun pada waktu penting. Membiasakan diri untuk mencuci tangan pakai sabun berarti mengajarkan anak-anak untuk hidup sehat sejak dini.

Kecacingan

Penyakit cacingan menimbulkan dampak yang besar pada masyarakat karena mempengaruhi pemasukan pencernaan, penyerapan dan metabolisme makanan. Kecacingan dapat menimbulkan kerugian zat gizi berupa kalori dan protein serta kehilangan darah, menghambat perkembangan fisik, mental, kemunduran intelektual pada anak dapat menurunkan ketahanan tubuh sehingga mudah terserang penyakit.

Ini 6 langkah cuci tangan pakai sabun yang perlu diterapkan dalam kehidupan sehari-harimu:

     1.   Menggosok kedua telapak tangan

Langkah pertama mencuci tangan yaitu dengan menggosok kedua telapak tangan menggunakan sabun hingga berbusa.

     2.   Menggosok punggung tangan

Setelah menggosok kedua telapak tangan, gosok punggung tangan dan sela-sela jari. Lakukan pada kedua tangan.

     3.   Menggosok sela-sela jari

Gosok sela-sela jari dengan cara menyilangkan jari tangan kanan dan kiri. Bagian sela jari sering lupa dibersihkan sehingga menyimpan bibit penyakit, oleh karena itu bagian ini harus dilakukan dengan benar-benar.

     4.   Menggosok punggung jari

Tak hanya membersihkan selanya,, bagian punggung dan dalam jari juga harus dibersihkan.  Langkah keempat dilakukan dengan menggosok punggung jari kedua tangan dengan posisi tangan saling mengunci.

     5.   Menggosok ibu jari

Gosok ibu jari kanan dengan diputar dalam genggaman tangan kanan. Lakukan hal yang sama pada jari sebelah kiri.

     6.   Menggosok ujung kuku

Bagian kuku juga harus diperhatikan kebersihannya. Gosok ujung kuku tangan kanan dengan diputar di telapak tangan kiri. Lakukan pada tangan satunya, kemudian dibilas.

Cuci tangan pakai sabun penting dilakukan pada waktu-waktu berikut yaitu:

     1.   Setelah buang air

Mencuci tangan dengan sabun setelah buang air terutama setelah buang air besar sangat penting dilakukan. Feses merupakan ladang kuman berbahaya seperti E. coli dan Salmonella yang dapat menyebabkan diare. Tak hanya itu, feses yang terdapat telur cacingnya dapat menularkan kasus kecacingan terutama pada anak-anak.

     2.   Setelah membersihkan anak yang bab

Sama halnya seperti mencuci tangan setelah buang air besar, melakukan cuci tangan pakai sabun setelah membersihkan dan mengganti popok bayi penting dilakukan sehingga penularan bakteri dari feses bayi dapat dicegah.

     3.   Sebelum menyiapkan makanan

Kesehatan merupakan aset yang paling berharga bagi manusia. Untuk menjaga agar tubuh tetap sehat makanan yang dikonsumsi harus bergizi dan aman dikonsumsi. Kualitas makanan secara bakteriologis, kimiawi maupun fisik, penting diperhatikan agar terhindar dari penyakit. 

Oleh karena itu, mencuci tangan pakai sabun sebelum menyiapkan makanan penting dilakukan untuk mencegah penularan bakteri dan virus melalui makanan yang disajikan.

     4.   Sebelum makan

Tangan dapat menularkan segala jenis bakteri dan virus ke dalam tubuh melalui makanan yang dikonsumsi. Jika mengkonsumsi makanan dengan tangan yang tidak dicuci, bakteri dan virus akan dengan mudah masuk ke dalam tubuh dan menyebabkan timbulnya penyakit.

Agar terhindar dari penyakit yang diakibatkan oleh bakteri dan virus yang berpindah melalui tangan ke makanan, sebaiknya kebiasaan mencuci tangan pakai sabun perlu diterapkan sebelum makan.

     5.   Setelah memegang hewan

Selain mencegah secara biologi, yaitu bakteri dan virus yang berpindah dari hewan ke tangan, mencuci tangan juga dapat mencegah bulu-bulu atau debu yang menempel pada tangan saat memegang hewan.

Untuk itu, yuk biasakan cuci tangan pakai sabun dengan cara yang benar!

Ingat! Hidup bersih dan sehat dimulai dari diri kita sendiri.

Bagikan Artikel ini