Mitos atau Fakta, Minum Kopi Dapat Menimbulkan Jerawat?

Timbulnya jerawat dapat disebabkan karena polusi dan asupan makanan yang tidak tepat. Beberapa makanan yang bisa memicu timbulnya jerawat antara lain gorengan, produk susu, makanan pedas dan lain-lain. Namun kabarnya kopi juga jadi salah satu pemicu timbulnya jerawat.

Benarkah mengonsumsi kafein bisa memicu timbulnya jerawat?

Kafein tidak akan menjadi masalah jika kamu mengkonsuminya dalam jumlah cukup, namun jika kamu ketergantungan dengan kafein, ini akan menjadi masalah. Mari kita lihat mengapa kafein dapat menyebabkan jerawat.

Berikut 7 cara kafein menimbulkan jerawat

Sementara tidak ada bukti ilmiah yang menunjukkan bahwa kafein secara langsung terkait dengan perkembangan jerawat,. Namun tidak menutup kemungkinan bahwa kafein dapat memperburuk kulit yang rentan berjerawat dalam beberapa cara. Jadi, jika kamu bertanya “Apakah kopi menyebabkan jerawat?”, jawabannya iya!

1. Kafein menambah respon stres

Ketika mengonsumsi kafein, kadar androgen dalam darah akan meningkat dan menyebabkan adrenalin bereaksi berlebihan jika kamu rutin mengonsumsi kafein dalam jumlah tinggi. 

Androgen menyebabkan kamu mengalami stres, yang secara langsung terkait dengan kelebihan produksi sel-sel kulit dan pori-pori yang tersumbat, serta pelepasan hormon stres kortisol.

Kortisol memicu produksi minyak di kulit dalam jumlah besar. Semakin banyak minyak terakumulasi, bakteri akan berkembang biak di pori-pori yang tersumbat dan menyebabkan peradangan yang disebut jerawat.

Sebuah study menemukan bahwa seseorang yang mengonsumsi kopi saat sedang stres sebenarnya memiliki kadar kortisol 211% lebih tinggi dari mereka yang tidak dalam kondisi yang sama. Karena kafein membuat kamu hiperaktif.

Beberapa efek lain yaitu:

• Insomnia atau sulit tidur

• Membuat kulit kering dan menyebabkan sel-sel kulit mati menumpuk dan menyumbat pori-pori

• Menghambat kemampuan tubuh untuk melepaskan penumpukan racun

• Melmbatnya fungsi ginjal

• Sembelit karena berkurangnya asupan air

• Sakit kepala, mual, dan gelisah

Semua itu dapat menyebabkan dan memperburuk jerawat! Mengurangi kafein sangat penting jika kamu memiliki jenis kulit acne-prone. 

2. Kafein menyebabkan resistensi insulin

Kafein juga dapat mempengaruhi sensitivitas dan keseimbangan insulin. Sensitivitas insulin merupakan salah satu penyebab utama jerawat. 

Resistensi insulin menyebabkan kulit memproduksi minyak berlebih, sebum, sel-sel kulit, dan meningkatkan peradangan dan menjadi lingkungan yang sempurna bagi jerawat untuk berkembang.

3. Gula dan susu yang digunakan dalam minuman kafein dapat menyebaban jerawat

Menambahkan susu, creamer, gula, atau pemanis lainnya ke kopi, dapat menimbulkaan jerawat. Mengonsumsi gula menyebabkan gula darah meningkat dan menekan sistem kekebalan tubuh yang menyebabkan kulit memproduksi minyak berlebih.

4. Kafein membuat ketagihan

Karena kopi meningkatkan hormon stres kortisol, tubuh dan otak kita akan mulai menginginkan makanan yang menenangkan seperti makanan manis, makanan asin dan cemilan tinggi karbohidrat. Makanan-makanan tersebut adalah  makanan yang menyebabkan jerawat.

5. Mengganggu penyerapan mineral

Jika kamu kekurangan zinc, selenium, atau iron dan kamu rutin minum kopi, kemungkinan itu adalah penyebab kamu kekurangan mineral dalam tubuh.

Studi mengungkapkan bahwa kopi yang dikonsumsi dalam satu jam sebelum atau sesudah makan mengganggu penyerapan zat besi sebesar 72%.

6. Mengganggu usus

Mengkonsumsi kafein terutama kopi dapat meningkatkan asam lambung dan mengganggu saluran pencernaan. Selain itu dapat merusak kemampuan tubuh untuk menghasilkan vitamin B serta menyerap nutrisi. Hal ini dapat menyebabkan masalah pencernaan, ketidakseimbangan hormon, dan tentu saja jerawat.

7. Mengandung mikotoksik

Jenis racun ini biasanya ditemukan di tanaman kopi berkualitas rendah yang tumbuh di dataran rendah, lembab, dan beriklim panas

Mikotoksik dapat menyebabkan:

- Gangguan respon imun terhadap bakteri, jamur, ragi, dan lainnya (termasuk bakteri jerawat)

- Hormon yang tidak seimbang

Biji kopi berkualitas tinggi dan tinggi biasanya mengandung Mikotoksik yang jauh lebih sedikit.

Bagaimana cara mengurangi Kafein?

Saran saya adalah dengan cara bertahap mengurangi jumlah kafein yang kamu konsumsi setiap harinya. Seiring waktu tubuh kamu akan akan menyesuaikan diri dengan jumlah kafein yang lebih kecil. Diimbangi dengan gaya hidup sehat, kamu akan dapatkan kulit yang sehat, bersih dan terhindar dari jerawat.

Bagikan Artikel ini