Tanaman Hias Ini Bisa Serap Racun di Dalam Tanah!
Tahukah Kamu Apa Itu Logam Timbal??...
Logam
timbal (Pb) dari kegiatan industri dapat masuk ke dalam tanah melalui limbah yang
dibuang ke permukaan tanah. Tingginya kandungan timbal dalam tanah dapat dipengaruhi
oleh kondisi kesuburan dan kandungan bahan organik tanah. Selain itu, pH tanah
juga dapat mempengaruhi kandungan Pb yang lebih tinggi di dalam tanah.
Tingginya nilai pH tanah menyebabkan keasaman tanah berkurang sehingga logam
yang ada di dalam tanah tidak akan larut dan tidak bisa ditransfer ke jaringan
tanaman yang tumbuh diatasnya.
Menurut
Balai Penelitian Tanah, ambang batas timbal (Pb) dalam tanah adalah 12,75
mg.kg-1 sehingga apabila tanah mengandung timbal yang melebihi ambang batas
maka kandungan logam tersebut dapat masuk ke dalam tubuh manusia baik secara
langsung (pemanfaatan air tanah dan pemanfaatan tanaman) maupun tidak langsung
(rantai makanan).
Mengingat timbal (Pb) tergolong logam berat dengan sifat toksik
yang tinggi, maka untuk menghilangkan Pb dari tanah perlu dilakukan remediasi. Fitoremediasi adalah salah satu metode remediasi yang bisa digunakan.
Apa Itu Fitoremediasi??...
Fitoremediasi adalah upaya dekontaminasi limbah dan masalah-masalah
pencemaran lingkungan dengan menggunakan tanaman dan bagian-bagiannya. Aspek penting yang perlu dicatat adalah tanaman
tidak boleh digunakan sebagai tanaman konsumsi.
Serapan
timbal oleh tanaman salah satunya dipengaruhi oleh faktor fisiologis tanaman
yang mempengaruhi kemampuan tanaman untuk mengambil unsur logam berat di dalam
tanah. Tanaman hias berikut selain berfungsi untuk memperindah lingkungan, juga
dapat menyerap logam timbal (Pb) di dalam tanah:
Tanaman Hias Penyerap Logam Timbal (Pb)
1. Hanjuang (Cordyline
fruicosa)
Ciri
tanaman hias Hanjuang (Cordyline fruicosa)
terlihat dari warna daunnya yang hijau keunguan hingga kemerahan sehingga
membuat tanaman ini menjadi kontras jika ditanam dengan tanaman lain yang
berdaun hijau dan menambah nilai estetika.
Tanaman Hanjuang memiliki banyak
manfaat bagi lingkungan diantaranya mampu mereduksi polutan dengan menyerap
logam timbal (Pb). Hanjuang memiliki kemampuan menyerap timbal dari dalam tanah
dengan hasil serapan tertinggi dibandingkan dengan beberapa tanaman hias
lainnya.
Tingginya daya serap tanaman Hanjuang terhadap logam tilmbal adalah
karena Hanjuang memiliki volume akar yang banyak. Dimana akar merupakan organ
tanaman yang kontak langsung dengan media tanam dan berfungsi menyerap unsur
hara dari tanah dan sebagian besar unsur yang dibutuhkan tanaman diserap dari
larutan tanah melalui akar.
2. Sambang Dara (Excoecaria cochinensis)
Tanaman Sambang
Dara (Excoecaria cochinensis) memiliki daun berwarna hijau tua pada bagian
atasnya, sedangkan pada bagian bawah daunnya berwarna merah gelap. Sambang Dara biasa tumbuh liar di sekitar rumah, namun
ada juga yang sengaja menanamnya untuk dijadikan tanaman hias.
Sambang darah
dipilih menjadi tanaman hias karena warnanya yang enak dipandang. Tanaman ini memiliki tinggi sekitar 50 cm dan ada juga yang mencapai 3 meter.
Sama halnya seperti Hanjuang, Sambang Dara juga memiliki volume
akar yang banyak sehingga dapat menyerap kandungan logam Pb di dalam tanah. Akar
tanaman Sambang Dara memiliki bagian ujung dan pangkal akar yang berukuran
hampir sama besar. Akar tanaman juga
memiliki cabang-cabang halus yang menyebar keseluruh tanah, sehingga Sambang
Dara mampu menyerap logam Pb dari bagian bawah.
3.
Lidah Mertua (Sanseviera trifasciata Prain)
Tanaman
Lidah Mertua (Sanseviera trifasciata
Prain) adalah salah satu tanaman hias yang sering kita jumpai di pekarangan
rumah. Tanaman Lidah Mertua memiliki daun berwarna hijau
tua dengan corak putih dan kuning. Bunga tanaman lidah mertua ini majemuk
berbentuk tandan dengan panjang 85 cm.
Dibandingkan dengan tanaman Hanjuang dan Sambang Dara,
tanaman Lidah Mertua memiliki kemampuan daya serap yang lebih rendah terhadap
logam timbal (Pb) karena volume akar tanaman Lidah Mertua sangat sedikit.
Lidah Mertua memiliki akar rimpang dan bercabang-cabang dan tidak banyak sehingga akar tidak menyebar ke seluruh arah di dalam tanah, maka akar tanaman Lidah Mertua hanya menyerap logam Pb yang berada di sekitar akar primarnya.
Lidah Mertua memiliki akar rimpang dan bercabang-cabang dan tidak banyak sehingga akar tidak menyebar ke seluruh arah di dalam tanah, maka akar tanaman Lidah Mertua hanya menyerap logam Pb yang berada di sekitar akar primarnya.
Selain berfungsi untuk
menyerap timbal di dalam tanah, tanaman Lidah Mertua ini juga dapat menyerap
bahan beracun seperti karbondioksida, benzene, formaldehyde dan trichloroethylene yang ada di
udara.
Jadi itulah sebagian tanaman hias yang dapat menyerap logam timbal di dalam tanah.
Belum ada Komentar untuk "Tanaman Hias Ini Bisa Serap Racun di Dalam Tanah!"
Posting Komentar